ETIKA DAN NILAI KEPERAWATAN
- Konsep Etika
- Pengertian
Dari konsep pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa etika adalah ilmu tentang kesusilaan yang menentukan bagaimana sepatutnya manusia hidup di dalam masyarakat yang menyangkut aturan-aturan atau prinsip-prinsip yang menentukan tingkah laku yang benar, yaitu:
a). Baik dan buruk
b). Kewajiban dan tanggung jawab.
- Tujuan
Sesuai dengan tujuan di atas, perawat ditantang untuk mengembangkan etika profesisecara terus menerus agar dapat menampung keinginan dan masalah baru. Dan agar perawat manjadi wasit untuk anggota profesi yang bertindak kurang professional atau merusak keparcayaan masyarakat terhadap profesi keperawatan.
Menurut American Ethics Commision Bureau on Teaching, tujuan etika profesi keperawatan adalah mampu:
- Mengenal dan mengidentifikasi unsur moral dalam praktik keperawatan.
- Membentuk strategi / cara dan menganalisis masalah moral yang terjadi dalam praktik keperawatan.
- Menghubungkan prinsip moral / pelajaran yang baik dan dapat dipertanggung jawabkan pada diri sendiri, keluarga, masyarakat, dan kepada Tuhan, sesuai dengan kepercayaannya.
- Etika dalam Keperawatan
- Kode Etik Keperawatan
Kode etik keperawatan Indonesia tersebut terdiri dari 4 bab dan 16 pasal. Bab 1, terdiri dari empat pasal, menjelaskan tentang tanggung jawab perawat terhadap individu, keluarga, dan masyarakat. Bab 2 terdiri dari lima pasal, menjelaskan tentang tanggung jawab perawat terhadap tugasnya. Bab 3, terdiri dari dua pasal, menjelaskan tentang tanggung jawab perawat terhadap sesama perawat dan profesi kesehatan lain. Bab 4, terdiri dari empat pasal, menjelaskan tentang tanggung jawab perawat terhadap profesi keperawatan. Bab 5, terdiri dari dua pasal, menjelaskan tentang tanggung jawab perawat terhadap pemerintah, bangsa, dan tanah air.
Kode etik keperawatan menurut American Nurses Association (ANA) adalah sebagai berikut.
- Perawat memberikan pelayanan dengan penuh hormat bagi martabat kemanusiaan dan keunikan klien yang tidak dibatasi oleh pertimbangan-pertimbangan status sosial atau ekonomif atribut personal, atau corak masalah kesehatannya.
- Perawat melindungi hak klien akan privasi dengan memegang teguh informasi yang bersifat rahasia.
- Perawat melindungi klien dan publik bila kesehatan dan keselamatannya terancam oleh praktik seseorang yang tidak berkompeten, tidak etis, atau ilegal.
- Perawat memikul tanggung jawab atas pertimbangan dan tindakan perawatan yang dijalankan masing-masing individu.
- Perawat memelihara kompetensi keperawatan.
- Perawat melaksanakan pertimbangan yang beralasan dan menggunakan kompetensi dan kualifikasi individu sebagai kriteria dalam mengusahakan konsultasi, menerima tanggung jawab, dan melimpahkan kegiatan keperawatan kepada orang lain.
- Perawat turut serta beraktivitas dalam membantu pengembangan pengetahuan profesi.
- Perawat turut serta dalam upaya-upaya profesi untuk melaksanakan dan meningkatkan standar keperawatan.
- Perawat turut serta dalam upaya-upaya profesi untuk membentuk dan membina kondisi kerja yang mendukung pelayanan keperawatan yang berkualitas.
- Perawat turut serta dalam upaya-upaya profesi untuk melindungi publik terhadap informasi dan gambaran yang salah serta mempertahankan integritas perawat.
- Perawat bekerjasama dengan anggota profesi kesehatan atau warga masyarakat Iainnya dalam meningkatkan upaya-upaya masyarakat dan nasional untuk memenuhi kebutuhan kesehatan publik.
- Tanggung jawab Keperawatan
Tanggung jawab diperlukan untuk memenuhi kebutuhan dan kinerja yang ditampilkan guna memperoleh hasil pelayanan keperawatan yang berkualitas tinggi. Yang perlu diperhatikan dari pelaksanaan tanggung jawab adalah memahami secara jelas tentang uraian tugas dan spesifikasinya serta dapat dicapai berdasarkan standar yang berlaku atau yang disepakati. Hal ini berarti perawat mempunyai tanggung jawab yang dilandasi oleh komitmen, dimana mereka harus bekerja sesuai fungsi tugas yang dibebankan kepadanya tanggung jawab utama perawat adalah meningkatkan kesehatan, mencegah timbulnya penyakit, memelihara kesehatan, dan mengurangi penderitaan. Untuk melaksanakan tanggung jawab utama tersebut, perawat harus meyakini bahwa:
- Kebutuhan terhadap pelayanan keperawatan di berbagai ternpat
- Pelaksanaan praktik keperawatan dititik beratkan pada penghargaan terhadap kehidupan yang bermartabat dan menjunjung tinggi hak asasi manusia
- Dalam melaksanakan pelayanan kesehatan atau keperawatan kepada individu, keluarga, kelompok, dan masyarakat, perawat mengikutsertakan kelompok dan instansi terkait.
- Nilai-nilai Keperawatan
- Aesthetics (keindahan)
- Altruism (mengutamakan orang lain)
- Equality (kesetaraan)
- Freedom (Kebebasan)
- Human dignity (Martabat manusia)
- Justice (Keadilan)
- Truth (Kebenaran)
- Hubungan Etika dengan Praktek Keperawatan
Perawat memiliki komitmen yang tinggi untuk memberikan asuhan yang berkualitas berdasarkan standar perilaku etika yang etis dalam praktek asuhan keperawatan. Pengetahuan tentang perilaku etis dimulai dari pendidikan perawat dan berlanjut pada diskusi formal maupun informal dengan sejawat. Perilaku yang etis mencapai puncaknya bila perawat mencoba dan mencontoh perilaku pengambilan keputusan yang etis untuk membantu memecahkan masalah etika. Dalam hal ini, perawat seringkali menggunakan dua pendekatan yaitu :
- Pendekatan berdasarkan Prinsip
- Sebaiknya mengarah langsung untuk bertindak sebagai penghargaan terhadap kapasitas otonomi setiap orang
- Menghindarkan berbuat suatu kesalahan
- Bersedia dengan murah hati memberikan sesuatu yang bermanfaat dengan segala konsekuensinya
- Keadilan menjelaskan tentang manfaat dan resiko yang dihadapi.
- Pendekatan berdasarkan Auhan Keperawatan.
Karakteristik perspektif dari asuhan menurut Taylor (1993) meliputi :
- Berpusat pada hubungan interpersonal dalam asuhan
- Meningkatkan penghormatan dan penghargaan terhadap martabat klien atau pasien sebagai manusia
- Mau mendengarkan dan mengolah saran-saran dari orang lain sebagai dasar yang mengarah pada tanggung jawab profesional
- Mengingat kembali arti tanggung jawab moral yang meliputi kebajikan seperti: kebaikan, kepedulian, empati, perasaan kasih sayang, dan menerima kenyataan.